Kebijakan ditengah Tahun Baru 2021

oleh: Baderi

Tahun baru 2021 hadir dalam suasana yang berat, situasi dan kondisi pandemi Covid19 belumlah berakhir bahkan semakin meningkat. Tak elok menyambutnya dengan perayaan suka cita, hura-hura, bersenang-senang, berjoget, sorak sorai, meniup terompet hingga membakar petasan.

Covid19 senang dengan kumpul-kumpul dan membuatnya mudah menular dari orang ke orang yang abai terhadap protokol kesehatan, menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker. Virus yang tak kasat mata ini bisa menyebar demikian masif menginveksi para korbannya tidak pandang bulu status, kedudukan, pangkat maupun jabatannya.

Kebijakan pemerintah untuk memutus mata rantai penularan dan penyebaran Covid19 cukup konsisten. Kebijakan publik yang melarang aktivitas kumpul-kumpul dan perayaan menyambut tahun dimasa pandemi Covid19 sangatlah tepat. Kebijakan tersebut juga meminta agar masyarakat tidak merayakan penyambutan tahun baru secara beramai-ramai. Kalaupun ingin merayakan, cukup dengan keluarga inti saja.

Kebijakan semacam ini tentu pro terhadap pencegahan penyebaran virus Covid19. Oleh sebab itu kemudian, setiap orang mengawali tahun baru 2021 dengan cara yang mungkin berbeda antara satu dengan yang lainnya. Demikian catatan penyambutan tahun baru 2021.